Pada
paruh kedua abad ke-15, para pelaut dan ahli navigasi Eropa merencanakan
berbagai perjalanan ke tempat jauh, melewati batas dunia yang mereka telah
kenal.
Dorongan
untuk melakukan penjelajahan sebagian ditimbulkan oleh ketertarikan baru
terhadap dunia yang dimotori oleh gerakan Renaisans. Namun, maksud utama
penjelajahan adalah menghindari dunia Islam guna membangun jalur perdagangan
baru dengan India dan Timut Jauh, sumber rempah-rempah dan barang mewah
lainnya. Hingga jatuhnya Kekaisaran Byzantium pada tahun 1453, rempah-rempah
dibawa lewat darat menuju Konstantinopel, kemudian diangkut melalui Laut
Mediterania ke berbagai negara di Eropa. Sekalipun mahal, rempah-rempah
merupakan kebutuhan penting dalam kehidupan sehari-hari. Pada masa itu, belum
ada lemari pendingin sehingga satu-satunya cara untuk mengawetkan daging adalah
dengan menggunakan garam. Rempah-rempah membantu mengurangi rasa asin atau
menutup rasa daging yang tidak enak karena proses pengawetan dengan garam.
Ketika
menjelajahi pantai barat Afrika pada era 1460-an, orang Portugis mendirikan
pelabuhan dan benteng, berdagang emas, gading, dan perak dengan orang Afrika.
Perlahan, mereka berlayar lebih ke selatan. Bartholomeus Diaz mencapai ujung
selatan Afrika pada tahun 1488. Sembilan tahun kemudian, Diaz membantu rencana
Vasco da Gama untuk melakukan pelayaran memutari Tanjung Harapan ke Calicut
(Kalkuta) di India.
Vasco
da Gama diikuti oleh Pedro Cabral yang kembali dari India dengan membawa lada.
Ini mendorong pada navigator lainnya untuk berlayar lebih ke timur. Pada tahun
1517, orang Portugis mencapai Cina dan hampir 30 tahun kemudian tiba di Jepang.
Orang Portugid bukan hanya didorong oleh motivasi mencari keuntungan dagang,
tetapi juga berkeinginan untuk menyebarkan agama Kristen kapada bangsa-bangsa
Asia.
Penjelajahan
ke Barat
Sementara
orang Portugis berlayar ke timur, orang Spanyol berlayar ke barat. Columbus
“menemukan” Hindia Barat pada tahun 1492. Amerigo Vespucci mencapai Amerika
Selatan pada 1499. Dalam pelayaran yang kedua pada tahun 1501, ia menyadari
bahwa ia telah menemukan benua baru. Pada tahun 1497, John Cabot, seorang
Venesia yang disponsori oleh Inggris, menemukan Newfoundland di Kanada. Pada
tahun 1535, Jacques Cartier berlayar menyusuri Sungai St. Lawrence, dan
mengklaim daerah itu sebagai milik Perancis. Ferdinand Magellan mengitari
Amerika Selatan pada tahun 1519 dan menyeberangi Pasifik. Ia terbunuh di
Filipina, tetapi beberapa orang awaknya kembali ke Spanyol pada tahun 1522.
Mereka adalah pera penjelajah pertama yang berlayar mengelilingi dunia.
0 komentar:
Post a Comment