Friday, February 28, 2014

Sejarah Penemuan Mobil

Kemajuan-kemajuan di bidang tenaga selalu dikaitkan dengan belokan-belokan dalam perjalanan sejarah budaya umat manusia karena semua kemajuan itu memperluas lingkup kemampuan kita untuk mempengaruhi hubungan kita dengan lingkungan. Adalah mesin uap James Watt—yang ditemukan pada abad ke-18—yang memberi kekuatan kepada Revolusi Industri abad ke-19. Adalah diciptakannya tenaga pembakaran internal yang praktis yang memungkinkan Revolusi Industri abad ke-20 memiliki pesawat terbang, mobil, pemotong rumput, dan mesin-mesin berbahan bakar yang lain.
Banyak upaya dilakukan untuk menghasilkan tenaga pembakaran internal pada awal abad ke-19, namun sebuah contoh keberhasilan yang pertama dibuat pada tahun 1860 oleh seseorang berkebangsaan Prancis kelahiran Belgia Etienne Lenoir. Sementara itu, pada tahun 1867, dua warga Jerman Nikolaus August Otto (1832-1891) dan Eugen Langen menciptakan sebuah mesin “yang menghembuskan udara” yang sangat memperbaiki efisiensi bahan bakar dalam menghasilkan tenaga pembakaran internal. Meskipun demikian, terobosan terhebat, dilihat dari sudut pandang efisiensi dan tenaga, adalah mesin 4-tak, yang menghasilkan empat putaran untuk satu kali pembakaran. Proses 4-tak sudah dirancang pada tahun 1862 oleh seorang Prancis Alphonse Beau de Rochas, namun ia tidak pernah membuat sebuah model tenaga pembakaran yang dapat dihasilkan dengan mudah. Adalah Nikolaus Otto yang berhasil dalam membuat dan memperoleh hak paten untuk tenaga pembakaran internal 4-tak yang pertama, tahun 1876.
Ditimbang dari kehidupan rata-rata manusia, ada sedikit keraguan bahwa mobil merupakan hasil ciptaan yang paling banyak mengalami perubahan secara mendasar dalam sejarah transportasi setelah roda atau ban. Prinsip yang medasari pembuatan mobil pertama adalah sesederhana ini: dari banyak jenis transportasi, pilihlah satu yang beroda, yang secara khas ditarik oleh kuda atau keledai. Lengkapi dengan sebuah mesin, kemudian diciptakan sebuah kendaraan transportasi pribadi yang digerakkan oleh baling-baling. Kendaraan berargometer tersebut dibuat di Jerman, tahun 1889, oleh Gottlieb Daimler (1834-1899) dan Wilhelm Maybach (1847-1929). Selain diberi gaya gerak sebesar 1,5 tenaga kuda, mesin 2-silinder, kendaraan tersebut memiliki empat persneling dan berkecepatan 16 kilometer per jam. Seorang Jerman yang lain, Karl Benz (1844-1929), juga membuat sebuah mobil berbahan bakar bensin pada tahun yang sama.
Mobil berbahan bakar bensin tetap membangkitkan rasa ingin tahun sepanjang sisa abad ke-19 dan hanya beberapa buah saja yang diproduksi di Eropa dan Amerika Serikat. Mobil yang pertama kali diproduksi dalam jumlah besar bermerk Oldsmobile, tahun 1901, di Amerika Serikat oleh Ransom E. Olds (1864-1950), sebuah pabrik mobil berbahan bakar bensin sejak 1873. Produksi massal mobil modern dan diciptakannya perakitan mobil sebagai industri modern adalah berkat jasa Henry Ford (1863-1947) dari Detroit, Michigan, yang membuat mobil berbahan bakar bensin yang pertama, tahun 1896. Ford mulai memproduksi Model T-nya pada tahun 1908, dan tahun 1927, ketika produksinya terhenti, lebih dari 18 juta mobil sudah dihasilkan oleh perakitan mobil itu.

0 komentar:

Post a Comment