Perebutan kembali wilayah Spanyol dari kaum Muslim
dimulai pada abad ke-12. Negeri ini dipersatukan kembali secara utuh 300 tahun
kemudian di bawah pimpinan Ferdinand V dan Isabella I.

Bangsa Spanyol yang beragama Katolik terbagi dalam
beberapa kerajaan, yaitu Leon, Castile, Navarre, dan Aragon. Di abad ke-15,
Leon bersatu dengan Castile, membuat Castile dan Aragon menjadi dua kerajaan
terbesar. Langkah pertama menuju penyatuan akhir Spanyol dilakukan pada 1469
ketika Ferdinand V, pewaris takhta Aragon, menikahi Isabella I dari Castile.
Ketika Raja Castile wafat pada tahun 1474, Isabella dan Ferdinand
menggantikannya sebagai penguasa bersama. Lima tahun kemudian, Ferdinand
mewarisi Aragon, dan menjadikan Isabella sebagai penguasa di Aragon juga.
Inkuisisi
Spanyol
Dengan disatukannya kedua kerajaan, Spanyol menjadi
lebih kuat. Baik Ferdinand maupun Isabella adalah penganut Katolik yang saleh.
Di bawah pemerintahan mereka, Inkuisisi Spanyol didirikan. Inkuisisi adalah
pengadilan agama yang menjatuhkan hukuman berat bagi orang-orang yang dicurigai
menjadi penganjur bidaah (tidak menyetujui ajaran Katolik). Pengadilan ini
berjalan dengan sangat keras. Orang diadili secara rahasia dan disiksa sampai
mengaku. Orang yang mengaku akan dikenakan denda, sementara yang menyangkal
akan dipenjara atau dibakar sampai mati untuk menghapus dosa mereka.
Penyatuan
Kembali Spanyol
Pada tahun 1492, 14 tahun setelah Inkuisisi Spanyol
dibentuk, Granada yang berada di tangan bangsa Moor berhasil dikuasai oleh
Aragon dan Castile. Banyak kaum Muslim dan Yahudi diusir atau dipaksa pindah
agama. Sekitar 200.000 orang Yahudi meninggalkan negeri itu. Penindasan ini
menyebabkan banyak orang terampil dan berbakat pindah ke Prancis, Jerman, atau
Kekaisaran Ottoman Turki.
Tahun-tahun Penting
|
|
1248
|
Kaum
Kristen menaklukkan kembali sebagian besar Spanyol
|
1469
|
Pernikahan
Ferdinand V dan Isabella I
|
1474
|
Isabella
mewarisi Castile
|
1478
|
Inkuisisi
Spanyol diperkenalkan
|
1479
|
Aragon
dan Castile bersatu
|
1492
|
Penaklukkan
Granada, berakhirnya kekuasaan kaum Muslim di selatan Spanyol. Christopher
Columbus melakukan ekspedisi yang didanai oleh Isabella
|
1504
|
Isabella
wafat
|
1515
|
Navarre
bergabung dengan Castile, Spanyol akhirnya dipersatukan
|
1516
|
Ferdinand
wafat
|
Pada tahun yang sama, Ferdinand dan Isabella
mensponsori perjalanan Christopher Columbus untuk mencari jalur laut ke India
dan Cina. Peristiwa ini menandai dimulainya periode penaklukkan bangsa Spanyol
yang meruntuhkan bangsa Aztek, Maya, dan Inca.
Ferdinand dan Isabella memiliki lima anak perempuan.
Salah satunya, Catherine dari Aragon, menikahi Raja Henry VIII dari Inggris.
Namun, Ferdinand dan Isabella tidak memiliki anak laki-laki. Keturunan
laki-laki baru datang dari anak perempuan mereka, Joanna si Gila. Ketika
Isabella wafat pada tahun 1504, Ferdinand memerintah sebagai wali bagi Joanna
muda. Pada tahun 1515, Navarre bergabung dengan Castile, dan Ferdinand akhirnya
menjadi raja dari Spanyol yang bersatu. Anak laki-laki Joanna, Carlos V
(Charles V), akhirnya menjadi Kaisar Habsburg, penguasa terkuat di Eropa. Di
bawah pemerintahan Carlos V, Spanyol mengalami masa keemasan.
0 komentar:
Post a Comment