Bangsa Amerika Kuno

Selama periode ini, terdapat banyak kebudayaan di Amerika. Pada 100 M, negara-kota Teotihuacan berkembang dan mendominasi Meksiko.

Dengan pengecualian kedatangan orang-orang Polinesia Pasifik ke Peru pada abad ke-4 M, orang Amerika terasing dari bagian dunia lainnya. Meski demikian, Teotihuacan, yang didominasi oleh Piramida Matahari raksasa, merupakan kota kelima terbesar di dunia, dengan penduduk berjumlah 200.000 jiwa.

Amerika Utara

Beberapa kelompok kebudayaan hidup di sini. Suku pengembara Indian dataran, sebagai pemburu bison, hidup di kawasan Midwest, sementara suku yang hidup di hutan berada di kawasan timur-laut. Di lembah Mississippi, kebudayaan Hopewell dengan kemajuan perdagangan dan kerajinan tembaga mulai merosot pada 500 M. Di barat-daya, orang Hobokam dan Mogollon yang hidup di desa dan menanam jagung mengalami perkembangan pesat. Di kawasan pantai barat dan di sebelah utara, suku-suku sederhana yang hidup dari berburu, menangkap ikan, dan meramu (seperti Makah dan Inuit) mulai berkembang.

Amerika Tengah

Peradaban paling awal di Meksiko adalah Olmek (1200-300 SM) dan Zapotek (1400-400 SM). Orang Zapotek dikenal berpengetahuan maju dan merupakan orang Amerika pertama yang mengembangkan sistem penulisan (800 SM). Mereka telah memiliki sistem kalender matematis, yang kemudian disebarkan kepada bangsa Maya dan orang Teotihuacan.

Teotihuacan

Ketika orang Olmek dan Zapotek mengalami kemerosotan, negara-kota Teotihuacan, yang didirikan sekitar 200 SM, berkembang dan mendominasi Meksiko pada tahun 100 M. Pada puncak kejayaannya 600 tahun kemudian, Teotihuacan menjadi kota yang lebih besar daripada Roma kuno. Kota ini dibangun menurut sistem perencanaan yang teliti, dengan berbagai kuil dan piramida yang mengesankan, serta banyak bengkel kerajinan, pasar, dan daerah kediaman pendatang. Teotihuacan merupakan kota perdagangan terbesar di Amerika. Kota itu menghubungkan dan menjadi pemasok untuk Amerika Utara dan Selatan. Teotihuacan memengaruhi kebudayaan Meksiko lainnya, seperti Maya. Kota ini juga mengimpor berbagai barang dari tempat jauh, seperti dari Great Lakes dan Kolombia. Teotihuacan dikelilingi oleh kota-kota lainnya, tetapi mereka berdampingan secara damai. Kota ini sendiri runtuh secara misterius sekitar tahun 600 M, kendati bangsa Aztek tetap memelihara warisannya hingga kemudian hari.

Tahun-tahun Penting
350 SM	Negara-kota Maya pertama muncul
300 SM	Tianhuanaco, Peru, didirikan (puncak kejayaannya 500 M, ditinggalkan pada 1000 M
200 SM	Teotihuacan didirikan (puncak kejayaannya 500 M)
200 SM	Kebudayaan Moche , pantai Peru (puncak kejayaannya 300 M, ditaklukkan tahun 700 M)
100 SM	Kebudayaan Hopewell (puncak kejayaannya 300 M, berakhir tahun 800 M)
300 M	Dimulainya zaman klasik peradaban Maya (hingga tahun 800
300	Kebudayaan Mogollon, Amerika Utara
400	Kebudayaan Hohokam, Amerika Utara (hingga 1450)

Amerika Selatan

Negara Moche di Ekuador, dengan puncak kejayaan pada 300 M, menghasilkan berbagai gerabah, tekstil, dan kerajinan logam yang indah. Lebih ke selatan, terdapat kota Tianhuanaco yang terletak 3.660 meter di atas permukaan laut di tepi Danau Titicaca di Pegunungan Andes dan dihuni oleh 40.000 jiwa penduduk. Kota itu terkenal akan kuil dan istana dari batu yang megah. Didirikan sekitar 300 SM, kota ini mencapai puncak kejayaannya sekitar tahun 500 M.

Posted in: Sejarah Dunia