Di
Perancis, Dinasti Karoling diikuti oleh pemerintahan Dinasti Capet pada tahun
987. Didirikan oleh Hugh Capet, dinasti ini berusaha menyatukan Perancis
sebagai satu bangsa besar.
Capet
adalah julukan yang diberikan kepada Hugh Capet, pendiri dinasti, sehubungan
dengan kapet pendek (mantel tanpa lengan) yang dikenakannya saat ia masih
menjadi abot (kepala biara). Sebagai Duke of Francia, ia adalah kepala negara
bawahan Raja Karoling terkahir. Ia sendiri kemudian dipilih sebagai Raja
Perancis. Kedudukannya tidak terlalu kuat. Namun, kekuatannya hampir sama
dengan para duke Normandia, Burgundi,
dan Aguitaine.
Pembentukan
Perancis
Cita-cita
Dinasti Capet adalah menyatukan dan membangun Perancis menjadi bangsa besar dan
makmur. Pengaruh Dinasti Capet dan rasa kebangsaan orang Perancis berkembang di
bawah pemerintahan Louis yang Gendut (1108-1137), yang bersekutu dengan para
pemimpin gereja untuk melawan orang Jerman dan Inggris. Tidak seperti para
raja, para duke lebih tertarik dengan
nasib dinasti mereka sendiri daripada nasib Perancis secara keseluruhan.
Berbagai persekutuan melalui pernikahan membuat tanah negara lepas dari kontrol
pusat. Ini menimbulkan banyak masalah.
Orang
Perancis dan Norman
Pada
tahun 1152, istri Raja Louis VII, Eleanor dari Aquitaine, meminta cerai karena
raja terlalu sering mengikuti ekspedisi Perang Salib di luar negeri. Eleanor
kemudian menikahi Henry II, Raja Perancis-Norman dari Inggris, yang menyebabkan
Aquitaine jatuh ke tangan pemerintahan Norman. Perancis terbagi menjadi dua
bagian, dan memicu konflik. Pada tahun 1214, orang Perancis merebut kembali
beberapa wilayah Norman. Pada tahun 1226, Louis VIII berhasil memperkuat
Perancis. Langkah ini dilanjutkan oleh Louis IX, yang menaklukkan daerah selatan
dan mengalahkan beberapa bangsawan yang memberontak. Namun, para duke masih memiliki kekuatan besar, dan
bangsa Norman memanfaatkan hal ini. Mereka ingin menguasai Perancis. Masalah
kekuasaan orang Norman di Perancis tidak terselesaikan. Setelah jatuhnya
Dinasti Capet pada tahun 1328, pecah perang selama satu abad antara orang
Inggris dan Perancis. Melalui usaha panjang, Dinasti Capet berhasil menciptakan
perasaan kebangsaan dan stabilitas bagi bangsa Perancis.
0 komentar:
Post a Comment